Ponorogo -jatimsatu.com- Dalam rangka pembinaan kemandirian, Rutan Ponorogo mengadakan pelatihan bertema "Pemanfaatan Kulit Pisang untuk Aneka Makanan" pada Selasa, 6 Agustus 2024, yang dimulai pukul 10.00 WIB. Acara ini dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya yang diikuti oleh seluruh peserta.
Yusmicha Ulya Hidayatul, dosen dari IAIN Ponorogo dan Ketua Pelatihan, menyampaikan rasa terima kasihnya atas kesempatan yang diberikan untuk berbagi ilmu di Rutan Ponorogo. "Kami sangat berterima kasih atas kesempatan yang diberikan untuk berbagi ilmu di sini. Semoga ilmu yang kami sampaikan dapat bermanfaat dan diterapkan oleh warga binaan," ujarnya.
Selanjutnya, Restu Yulia Hidayatul, anggota pelatihan dari IAIN Ponorogo, memberikan penjelasan mengenai manfaat dan kandungan gizi kulit pisang. "Kulit pisang ternyata memiliki banyak kandungan gizi yang bermanfaat. Dengan pelatihan ini, kami harap para peserta dapat memanfaatkannya secara kreatif dan bernilai ekonomi," tuturnya.
Kepala Rutan Ponorogo, Agus Imam Taufik, dalam sambutannya mengapresiasi kerjasama yang terjalin dengan IAIN Ponorogo dan berharap pelatihan ini dapat memberikan manfaat nyata bagi warga binaan perempuan. "Kami sangat mengapresiasi kerjasama ini. Semoga pelatihan ini dapat memberikan keterampilan yang bermanfaat bagi para warga binaan setelah mereka kembali ke masyarakat," kata Imam.
Pelatihan ini diikuti oleh 9 orang warga binaan perempuan yang dibagi menjadi tiga kelompok. Mereka didampingi oleh petugas rutan selama proses praktek memasak kulit pisang menjadi dua jenis makanan: nugget dan cake coklat. Salah satu warga binaan peserta pelatihan, YD (28), mengungkapkan kegembiraannya, "Saya sangat senang bisa belajar hal baru yang bermanfaat. Kulit pisang yang biasanya dibuang ternyata bisa diolah jadi makanan enak dan bergizi."
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kreativitas dan kemandirian warga binaan serta memberikan keterampilan yang bermanfaat setelah mereka kembali ke masyarakat.(abw)
Posting Komentar