Naik Pohon Mangga Cari Rambanan, Warga Sambit Tewas Tersengat Listrik

 

Ponorogo-jatimsatu.com Nasib naas dialami JML, warga desa Besuki Kecamatan Sambit. Pria berusia 57 tahun itu harus meregang nyawa saat mencari rambanan daun mangga milik tetangganya, Kamis (1/12).

Kapolsek Sambit, AKP Sutriatno mengatakan Kronologis kejadian pada hari Kamis, sekitar pukul 06.45 Wib, Korban mencari pakan ternak daun mangga (Rambanan), di depan rumah Kademin, selanjutnya korban memanjat pohon mangga dengan dibantu menggunakan tangga bambu, sesampai di atas pohon mangga dengan tinggi sekitar 3,5 meter, korban langsung memotong ranting pohon mangga menggunakan alat pemotong ranting jenis Sabit.

"Saat itu saksi mendengar korban berteriak "aduh-aduh". Kemudian, saksi melihat korban lemas tersandar di ranting pohon dgn posisi alat pemotong ranting jenis sabit dengan modif pegangan menggunakan pipa besi melekat di tubuh korban dan pada saat itu terlihat percikan api dan suara "kretek kretek" pada alat pemotong ranting jenis sabit tersebut, hingga saksi sadar korban tersengat aliran listrik karena di atas pohon mangga ada instalasi kabel listrik besar,"terangnya.

Selanjutnya, kata Kapolsek, saksi meminta bantuan warga sekitar dan langsung membawa korban ke RSUD Ponorogo. Namun sesampai di RSUD Ponorogo, korban sudah meninggal dunia.

"Korban mengalami luka pada telapak tangan sebelah kiri terdapat bekas gosong. Pada pinggang korban sebelah kiri terdapat bekas gosong. Kemudian luka pada kepala bagian atas korban,"jelasnya.

Pihak Keluarga menerima kejadian tersebut sebagai musibah, atas permintaan keluarga tidak dilakukan otopsi terhadap korban, dan segera dimakamkan.(dd)

0/Post a Comment/Comments

Dibaca