Jika Ada Yang Mengatakan Monumen Reog Itu Berhala, Ini Kata Mbah Poer Warok ....

 

Ponorogo -jatimsatu.com- Monumen Reog yang menjadi ikon spekakuler warga Ponorogo terus dalam proses pembangunan. Berdirinya monumen Reog diwilayah Kecamatan Sampung, akan dilengkapi berbagai fasilitas mulai museum peradapan, UMKM dan lainnya.

Dengan harapan tak hanya sebagai wahana wisata spekakuler, namun bisa mengembangkandan meningkatkan perekonomian kota Ponorogo, dimasa yang akan datang.

Mbah Poer Warok, Tokoh Senior Kesenian Reog Ponorogo mengatakan pembangunan monumen Reog akan menjadi kebanggaan yang luar biasa bagi masyarakat Ponorogo. "Ini sebagai salah satu wujud penghargaan bagi kesenian Reog yang telah mendunia. Bahkan tak butuh waktu lama lagi akan mendapatkan pengakuan dari UNESCO sebagai warisan budaya dunia,"paparnya, Rabu (22/5/2024).

Namun, Mbah Poer, yang juga penasehat sejumlah kelompok kesenian Reog itu menyesalkan, jika kemudian ada orang atau siapapun itu, yang mungkin mengatakan atau menilai monumen Reog dianggap sebagai berhala.

"Padahal dalam pikiran saya, jika dikatakan berhala berarti seakan-akan terpojokan bahwa berhala itu tempat untuk disembah. Apalagi misalnya, ada yang mengatakan Monumen Reog itu berhala, dan jika orang itu mungkin dari Ponorogo, maka perlu dipertanyakan Ke-Ponorogoan-nya,"katanya.

Mbah Poer juga berterima kasih pada Bupati Ponorogo yang sekarang ini, yang telah berjuang bersama seniman

Reog untuk mewujudkan Reog sebagai warisan budaya dunia dari UNESCO. Selain itu juga pembangunan monumen Reog yang menjadi kebanggaan warga Ponorogo.

"Sekali lagi jika memang ada orang yang mengatakan bahwa pembangunan monumen Reog itu sebagai berhala, apalagi dia orang Ponorogo, maka patut dipertanyakan Ke Ponorogo-annya dan rasa cintanya pada Kesenian Reog,"pungkasnya.(dd)

0/Post a Comment/Comments

Dibaca