Ponorogo -jatimsatu.com- Rutan Kelas IIB Ponorogo rutin melaksanakan pembinaan keagamaan Islam bagi warga binaan sebagai bagian dari program pembinaan. Kegiatan berlangsung di Masjid At-Taubah Rutan Ponorogo dengan dihadiri oleh 53 warga binaan dari Kamar C4 dan C5. Pembinaan kali ini difokuskan pada doa bersama dan tahsin (perbaikan bacaan) Surat Al-Qadr.
Dalam kegiatan ini, Rutan Ponorogo menggandeng tiga pembina keagamaan dari Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Ponorogo, yaitu Muhammad Amron, Miftahul Huda, dan Fatkuroji Nur Wahid. Ketiga pembina keagamaan ini berperan aktif dalam membimbing warga binaan untuk memperdalam pemahaman keagamaan dan memperbaiki bacaan Al-Qur'an. Mereka juga didampingi oleh staf Pelayanan Tahanan, Fandy Achmad, yang turut membantu dalam jalannya kegiatan.
Pembinaan dimulai dengan doa bersama untuk memohon kemudahan dan keberkahan, dilanjutkan dengan tahsin Surat Al-Qadr, di mana warga binaan dibimbing untuk memperbaiki dan melafalkan ayat-ayat Al-Qur’an dengan benar. Melalui pembinaan keagamaan ini, diharapkan warga binaan dapat memperkuat nilai spiritualitas dan mendapatkan kedamaian jiwa dalam menjalani masa binaan.
Kepala Rutan Kelas IIB Ponorogo, Agus Imam Taufik, menyampaikan harapannya agar program keagamaan ini dapat membantu warga binaan dalam membentuk karakter yang lebih baik serta memberi motivasi untuk terus memperbaiki diri.
"Kami berkomitmen untuk terus memberikan pembinaan keagamaan yang bermanfaat bagi warga binaan. Kegiatan ini bukan hanya sebatas ibadah, tetapi juga merupakan sarana untuk membentuk mental dan karakter yang lebih baik," ujar Agus Imam Taufik.
Program pembinaan keagamaan di Rutan Ponorogo ini mendapat apresiasi dari para warga binaan, yang merasa terbantu dalam memperdalam pemahaman agama dan semakin termotivasi untuk menjadi pribadi yang lebih baik.(abw)
Posting Komentar