Kegiatan yang berlangsung di Ruang Sekretariat Zona Integritas ini dipimpin langsung oleh Kepala Rutan Kelas IIB Ponorogo dan dihadiri oleh seluruh pejabat struktural serta panitia pelaksana Hari Raya Idul Adha.
Rapat ini merupakan bagian dari agenda rutin tahunan yang diinisiasi sebagai bentuk pembinaan kepribadian dan spiritual bagi para warga binaan pemasyarakatan (WBP). Dalam sambutannya, Kepala Rutan menegaskan pentingnya kegiatan keagamaan sebagai bagian integral dari pembinaan di lingkungan pemasyarakatan.
“Ini bukan sekadar ritual keagamaan, tapi juga sarana memperkuat moral, spiritual, dan solidaritas antarsesama,” tegasnya.
Adapun hal-hal yang dibahas dalam rapat mencakup teknis pelaksanaan Sholat Ied di dalam lingkungan Rutan, pemilihan imam dan khatib, mekanisme penerimaan dan penyembelihan hewan qurban, hingga tata cara distribusi daging kepada warga binaan dan pihak yang berhak.
Suasana rapat berlangsung kondusif dan penuh semangat kebersamaan. Setiap peserta memberikan masukan yang konstruktif untuk memastikan kegiatan berjalan lancar, aman, dan penuh khidmat.
Koordinasi lintas bidang yang ditunjukkan Rutan Ponorogo menjadi bukti nyata komitmen lembaga ini dalam mewujudkan pelayanan pemasyarakatan yang religius, humanis, dan bermartabat.
Rutan Ponorogo berharap, pelaksanaan Sholat Ied dan qurban tahun ini tidak hanya berjalan sukses secara teknis, tetapi juga memberikan manfaat spiritual yang mendalam, terutama dalam membentuk karakter dan akhlak warga binaan menuju proses reintegrasi sosial yang lebih baik ke masyarakat.(abw)
Posting Komentar